184 Juta Data Akun Dikabarkan Bocor: Facebook, Instagram, hingga Perbankan

PORTALTERKINI, JAKARTA-Data cepat-cepat menunjukkan dunia digital global. Ada 184 juta data dari berbagai platform yang dilaporkan. 

Jeremiah Fowler menemukan data yang tidak terlindungi yang berisi lebih dari 184 juta wiki-itu untuk Microsoft, Facebook, Snbpppchat, snolols, bank dan kesehatan TIA.

Basis data yang ditemukan oleh Cybernene, Frowrenrene diyakini termasuk dalam kelompok kriminalisme dan dapat diretas infokiant dapat menghilang dengan malware. 

Jenis virus ini disebarkan melalui cheat email, bahaya, bahaya atau pembajakan dan kemudian mencuri korban.

“Basis data ini mencakup informasi login dan kata sandi untuk berbagai layanan dan akun perangkat lunak, termasuk penyedia email.” 

The Frower meneliti templat data dan Google Facebook Microsoft telah diidentifikasi ribuan ke portal negara bagian di berbagai negara. Bahkan, ia memiliki 29 negara di 29 negara.

Laporan Data Kybernennen untuk memastikan validitas data yang dihubungi Browerer dengan beberapa alamat email yang kata sandi dikonfirmasi bahwa itu valid dan masih aktif.

Fowler mengatakan ukuran penyebaran penyebaran spread telah menjadi penambangan emas bagi penjahat cyber. Informasi dapat digunakan untuk istirahat akun (kombinasi nama pengguna), Spying Corporation, Spying, Spy Company (4] [7].

Selain itu, data dapat dilanggar dari penipuan penipuan dan jenis kejahatan digital lainnya.

Sejauh ini, pemilik database tidak ditentukan. Setelah Foerler, penyedia hosting penyedia hosting segera menetapkan perubahan ke database segera. Namun, mereka yang mengumpulkan informasi masih dapat mengikutinya.

Lihat artikel lain di Google News and Channels

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *