
Waspada! 7 Tanda Komputer Anda Mungkin Diretas Meski Sudah Pakai Antivirus
PORTALTERKINI, Jakarta – Peretas menjadi lebih pintar. Bahkan jika komputer Anda telah dilindungi oleh antivirus, risiko peretasan masih disembunyikan karena menggunakan perangkat yang lebih canggih.
Bahkan, tidak ada sistem keamanan yang sangat sempurna. Serangan dunia maya dapat menembus pertahanan perangkat lunak keamanan, baik oleh individu maupun dari kelompok kriminal yang terorganisir, untuk mencuri data sensitif atau mengontrol perangkat dari jarak jauh. Berikut adalah 7 tanda umum yang harus diamati jika komputer Anda mungkin dilanggar: 1. Peringatan dari antivirus dan pesan aneh
Pelaporan PC Wolrd, Kamis (20/09/2025) jika Anda sering menerima pemberitahuan antivirus tentang deteksi virus atau malware, terutama jika pesan tersebut muncul berulang kali meskipun dihapus, itu bisa menjadi tanda ancaman yang belum sepenuhnya diselesaikan.
Kadang -kadang, peretas berhasil menyingkirkan malware yang tidak sepenuhnya terdeteksi atau sepenuhnya bersih oleh antivirus. Juga perhatikan jika antivirus tiba -tiba tidak aktif atau tidak dapat dilakukan tanpa alasan yang jelas. 2. Lampu webcam dihidupkan tanpa alasan
Lampu indikator webcam cahaya otomatis tanpa menggunakan dapat menjadi sinyal bahaya.
Ini dapat menunjukkan malware sebagai Trojan Remote Access (RAT) yang memungkinkan peretas untuk menjelaskan kepada Anda melalui kamera komputer. Jika Anda tidak menemukan aplikasi menggunakan webcam, segera lakukan pemeriksaan keselamatan. 3. Kinerja komputer berkurang secara drastis
Komputer yang tiba -tiba sangat lambat, aplikasi sulit untuk dibuka atau internet percaya bahwa ia dapat melakukan banyak proses tersembunyi karena infeksi malware.
Beberapa jenis malware, seperti cryptominer, dapat menguras kekuatan CPU dan GPU untuk secara ilegal merusak cryptocurrency. 4. Komputer sering digantung atau ini adalah aplikasi penangkapan anomali
Jika komputer sering mengalami pembekuan, layar biru atau aplikasi ditutup sendiri, malware bisa menjadi penyebabnya. Virus yang menginfeksi sistem operasi inti dapat menyebabkan ketidakstabilan sistem dan kegagalan aplikasi. Namun, masalah perangkat keras juga dapat menyebabkan gejala yang sama, jadi pastikan untuk melacak penyebabnya. 5. Cari aplikasi yang aneh atau pop-up
Sejumlah besar pop-up aneh, aplikasi yang tidak diketahui atau petunjuk Windows dari perintah yang muncul dan menghilang dengan cepat dapat menjadi tanda bahwa ada program buruk yang bekerja di belakang layar.
Dia juga dicurigai sebagai browser yang sering menuju situs asing atau ke bar alat asing yang tiba -tiba muncul. 6. Perubahan di browser
Jika beranda, mesin pencari atau perpanjangan browser akan berubah tanpa melakukannya, kemungkinan besar komputer telah terinfeksi adware atau spyware. Jenis malware ini umumnya bertujuan untuk mengumpulkan data, menjelaskan aktivitas online atau mengalahkan Anda dengan iklan. 7. Aktivitas jaringan tidak masuk akal
Hati -hati jika penggunaan internet tiba -tiba melompat bahkan jika Anda tidak mengakses apa pun. Ini mungkin menunjukkan bahwa komputer digunakan untuk mengirim data ke server peretas atau bahkan menjadi bagian dari serangan komputer yang lebih luas. Langkah Pencegahan dan Manajemen
Adapun pencegahan di atas, selalu perlu untuk memperbarui sistem operasi dan aplikasi. Gunakan antivirus dan firewall tepercaya dan pemindaian rutin.
Juga, jangan membuka e -mail atau tautan yang mencurigakan. Unduh perangkat lunak hanya dari sumber resmi.
Periksa berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel