
Prabowo Ingin Semua Provinsi Miliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
Presiden Prabhovo Subbando menyatakan keinginannya untuk mengembangkan area ekonomi yang terpisah (KECK) di setiap provinsi untuk memperkuat situs ekonomi nasional.
Presiden diikuti oleh pembukaan Keck Industri Bencana pada hari Kamis (3/20/2025), Jawa Tengah.
Menurutnya, Keck Badar telah membuat kemajuan dengan 20 perusahaan afiliasi. Dalam jumlah ini, tujuh perusahaan beroperasi, tujuh berada dalam tahap konstruksi, dan enam sedang dalam perencanaan.
Dia yakin bahwa kemajuan ini akan berlanjut, dan akan menjadi bagian dari rencana utama pemerintah dalam menciptakan ekonomi industri di seluruh Indonesia.
“Kami yakin. Ini adalah salah satu dari puluhan proyek Keck yang kami buat. Ada kue di setiap provinsi, jadi kami ingin memiliki 38 kue di Indonesia di masa depan,” kata Papoo.
Prabhovo telah secara resmi mendirikan Java Padang Central Indestopolis sebagai kawasan industri yang terintegrasi. Keputusan ini adalah hasil kerja sama antara kementerian dan perusahaan untuk mempercepat investasi dan pertumbuhan industri di Indonesia.
Pemerintah juga bertujuan untuk berinvestasi di Keck untuk mencapai RP75,8 triliun selama 5 tahun ke depan, dan hingga 58.145 orang.
“Bismillahirrahmanrahim, hari ini, pada hari Kamis, 20 Maret 2025, saya meluncurkan Presiden Prabhovo Subbando, zona ekonomi khusus Indestopolis Padang dari Jawa Tengah,” katanya.
Presiden juga memuji kerja sama berbagai kementerian dan lembaga termasuk Kementerian Engine Enterprises (PIM), Kementerian Transportasi dan Kementerian Pariwisata, yang berperan dalam pengembangan daerah tersebut.
Selain itu, Prabho mengucapkan terima kasih kepada Djokovi, presiden ke -7 Republik Indonesia, atau Djokovi, yang mulai membangun Bencana Kekk. Peresmian daerah diadakan pada Juli 2024.
Periksa berita dan item lainnya di Google News dan WA Channel