
Ini 6 Makanan untuk Bantu Turunkan Kolesterol dengan Segera Sehabis Lebaran
PORTALTERKINI, Jakarta – Selama Idul Fitri, makanan lezat yang diisi dengan santan dan lemak jenuh diperlukan. Faktanya, ini bisa berbahaya bagi sebagian orang, karena dapat dengan cepat meningkatkan kadar kolesterol yang buruk.
Makan makanan sehat dan berlemak, dan santan yang berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol buruk (LDL) dalam darah, yang berisiko terhadap berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi, stroke dan penyakit jantung.
Sementara itu, kadar kolesterol tinggi dapat menyebabkan gejala peringatan dalam tubuh, termasuk nyeri dada, nyeri kaki, lelah, semut, sakit kepala, leher keras, sesak napas.
Jika Anda merasakan gejala -gejala ini setelah Idul Fitri, makanan dan minuman ini dapat membantu mengurangi kolesterol atau minum obat sebelum berkonsultasi dengan dokter Anda: 1. Cokelat hitam
Cokelat hitam mengandung flavonoid, antioksidan yang membantu mengurangi kadar LDL. Jangan lupa untuk mengonsumsi jumlah sedang dan dalam jumlah susu dan gula, karena cokelat juga dapat mengandung banyak lemak dan gula jenuh.
Anda dapat menggunakan bubuk kakao hitam tanpa rasa manis dalam diet Anda untuk mendapatkan manfaat yang sama untuk kesehatan jantung. 2. Teh
Teh hitam dan teh hijau mengandung antioksidan kuat yang dapat mengurangi kolesterol. Teh hijau biasanya mengandung antioksidan yang kuat karena terbuat dari daun yang difermentasi dan kurang diproses.
Namun, untuk mendapatkan manfaat maksimal, hindari penggunaan susu dan gula. 3 almond dan kacang lainnya
Almond dan kacang -kacangan pohon lainnya dapat meningkatkan kadar kolesterol darah. Penelitian telah menunjukkan bahwa almond omega -3 -fat dapat membantu melindungi jantung dan mengurangi risiko serangan jantung bagi orang yang menderita penyakit jantung.
Namun, perlu diingat bahwa semua jenis kacang memiliki kalori tinggi, sehingga konsumsi sudah cukup, seperti almond ditambahkan ke salad untuk ditambahkan atau dimakan sebagai camilan. 4. Alpukat
Nutrisi alpukat adalah sumber nutrisi yang baik dan asam lemak tak jenuh (MAFA). Penelitian telah menunjukkan bahwa serat alpukat dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL dan kontrol kualitas kolesterol LDL.
Jantung yang sehat dapat mengurangi risiko penyakit jantung yang menambah dua porsi alpukat seminggu untuk diet harian.
Cobalah untuk menambahkan irisan alpukat ke salad dan sandwich atau hanya memakannya. Coba juga Guakmol dengan potongan -potongan sayuran mentah seperti irisan mentimun dan tomat.
Mengubah lemak jenuh seperti yang terjadi pada daging, dengan lemak jenuh sederhana, adalah bagian dari satu hal yang membuat diet Mediterania begitu sehat untuk jantung. 5. Gandam atau bubur
Gandum berisi jenis serat larut yang disebut beta glucan. Serat ini membentuk gel di usus yang membantu mencegah kolesterol menyerap dalam tubuh.
Jika kita mengonsumsi 3 gram sehari, dimungkinkan untuk mempertahankan kadar kolesterol yang sehat. Semangkuk bubur yang terbuat dari 40 gram gandum akan menyediakan sekitar 1,4 gram beta glucon. Jadi untuk mendapatkan manfaatnya, cobalah mengkonsumsi dua hingga tiga bagian oatmeal sehari. 6. Buah dan Sayuran
Kita semua harus mengonsumsi setidaknya 5 buah sehari, tetapi meskipun itu adalah rekomendasi umum, kebanyakan dari kita masih tidak dapat mengkonsumsi begitu banyak buah dan sayuran.
Salah satu manfaat mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran adalah bahwa buah -buahan dan sayuran adalah sumber serat dan mengkonsumsi lebih banyak serat yang terkait dengan penyakit jantung rendah dan risiko sirkulasi darah.
Buah -buahan dan sayuran memiliki serat yang larut dan tidak larut, yang merupakan pilihan yang baik yang juga dapat membantu mengurangi kolesterol segera. Perubahan pola makanan
Selain mendapatkan manfaat dari makanan dan minuman ini, Anda masih perlu membuat lebih banyak perubahan dalam diet dan gaya hidup Anda untuk waktu yang lama.
Salah satu perubahan yang paling menguntungkan adalah membatasi konsumsi lemak jenuh dan Anda konsumsi.
Lemak jenuh, seperti daging, mentega, keju, dan lemak bunga lainnya yang ditemukan dalam produk susu, dapat meningkatkan kadar kolesterol total Anda.
Kolesterol LDL dapat dikurangi 8% menjadi 10% dengan mengurangi konsumsi lemak jenuh kurang dari 7% dari asupan kalori harian Anda.
Konsumsi lemak trans juga harus dikendalikan karena dapat meningkatkan tingkat total kolesterol.
Bahan ini jarang ditulis dalam kasus nyata, kadang -kadang disebut sebagai “minyak sayur terhidrogenasi parsial” dalam label makanan, sering digunakan dalam margarin dan kue -kue, biskuit dan kue yang dibeli di toko -toko.
Lihat pesan dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel