
Telkom (TLKM) Raup Rp2,3 Triliun dari Bisnis Data Center 2024, Naik Dua Digit
Bannis.com, Yakarta – PT Telkom Indonesia (Persero) TBK. (TLKM) melaporkan pendapatan 2,3 miliar rp bisnis dan perhitungan cloud (cloud). Prestasi ini meningkat sebesar 21% dibandingkan dengan 2023, yang berjumlah 1,9 miliar rp.
Telkom telah mengungkapkan bahwa pertumbuhan bisnis pusat bisnis telah terjadi sesuai dengan upaya perusahaan untuk memperkuat infrastruktur digital, termasuk peluang pengembangan kapasitas dan pusat data.
“Untuk memenuhi meningkatnya kebutuhan infrastruktur digital, pada tahun 2024, Telkom beroperasi dengan kapasitas total sekitar 38 megawatt (MW) dan 2420 rak di 35 pusat data yang dikelola oleh neutradc, neucerix dan telin”, presiden Telkom ADR.
Secara lebih rinci, kata Ririek, hingga 30 pusat data berada di Indonesia dan 5 pusat data lainnya berada di luar negeri, termasuk Singapura, Timor Leste dan Hong Kong.
Diketahui bahwa Telkom menginformasikan pendapatan konsolidasi sebesar 150 miliar rp atau meningkat 0,5% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dari pendapatan ini, laba bersih perusahaan dicatat pada 23,6 miliar RP dengan margin 15,8%.
Data, layanan internet dan TI adalah mesin pertumbuhan utama dengan kontribusi RP90,5 miliar, yaitu 3,5% per tahun. Penghasilan lain dari jaringan telekomunikasi dan layanan meningkat secara signifikan 17,4% pada usia 13,4 miliar RP.
Telkomsel terdaftar RP113,3 miliar pendapatan (meningkat sebesar 10,7% per tahun) dengan 159,4 juta pelanggan di ponsel dan 9,6 juta pelanggan perumahan. Penerapan konvergensi seluler tetap (FMC) mampu meningkatkan konversi 57%.
Ririek mengatakan bahwa pada tahun 2024 itu adalah periode yang sulit bagi sektor telekomunikasi di Indonesia, dipengaruhi oleh melemahnya kondisi ekonomi makro karena ketidakstabilan global, serta untuk meningkatkan persaingan industri.
“Namun, Telkom dapat menutup tahun ini dengan hasil dan pencapaian positif.
Sebelumnya, Telkom membuat beberapa improvisasi dalam pembangunan pusat data netral DC di Batham. Paket, pusat data akan menerima Catatan Kecerdasan Buatan (AI).
Untuk menyiapkan infrastruktur ahli AI, pusat data harus membuat sedikit perubahan. Direktur Telkom Business Development Group, Sejarah Basyir, mengatakan lantai pertama Pusat Data Batam akan diselesaikan di kamar 1/2025.
“Batam adalah kampus (bangunan) 1 untuk lantai pertama. Ini adalah tujuan kami sekitar kuartal pertama tahun depan, ya, lantai pertama siap,” katanya jujur ketika dia bertemu di Yakarta, Rabu (30.10.2024).
Lihat Berita dan Artikel Lainnya di Google News dan WA Channel