
iPhone Lipat di Depan Mata, Ini Bocoran Lengkap Tentang Produksinya
BIENNIS.COM, JAKARTA – Apple melipat ponsel, iPhone POLD, diperkirakan akan tiba dalam waktu dekat segera.
Meskipun disebut tidak mungkin dan terbatas pada informasi sederhana, iPhone namnun yang dilipat harus segera diproduksi.
Memulai 9TO5MAC, beberapa sumber yang kredibel seperti Mark Guerman di Bloomberg, Ming-Chi Kuo dan informasinya dikatakan bahwa iPhone lipat pertama Apple benar-benar akan diluncurkan pada musim gugur 2026.
Jadi produksi iPhone lipat kemungkinan besar akan dilakukan tahun ini atau 2025.
Rumor lain yang diungkapkan oleh Etnews mengatakan produksi akan dimulai pada paruh kedua tahun 2025 dan kemungkinan peluncuran di pasar pada akhir 2026.
Karena Apple biasanya menyediakan waktu yang lama untuk mengembangkan kategori perangkat baru, awal sebelum 2026 dianggap sangat tidak mungkin.
Desain diharapkan bahwa iPhone lipat akan menerima desain lama di mana ponsel akan dibagi menjadi dua yang tinggi dan lebih rendah.
Tetapi Ming-Chi Kuo mengatakan iPhone lipat akan memiliki desain gaya buku yang menunjukkan layar interior sekitar 7,8 inci tanpa lipatan, dan layar luar sekitar 5,5 inci.
Adapun rumor lain, ada indikasi bahwa Apple bekerja dengan layar LG dan Samsung Enryle untuk menemukan solusi popok seluler.
Melipat iPhone harus memiliki dua layar. Saat layar luar 5,49 inci dan perangkat dapat digunakan sebagai smartphone sederhana saat ditutup.
Saat dibuka, layar yang lebih besar dengan diagonal 7,74 inci dapat dibuka.
Pada awal 2022, ada indikasi bahwa Apple sedang mengerjakan teknologi yang menggunakan panel OLED hibrida dengan kombinasi kaca fleksibel dan substrat.
Konsep ini dapat membuat titik lentur lebih stabil dan mencegah pembentukan lipatan yang diamati dari waktu ke waktu.
Kemudian, pada bulan Februari 2025, sebuah laporan tampaknya menunjukkan bahwa Apple berusaha menghindari lipatan layar umum yang dapat dilipat.
Sayangnya, informasi ini belum menerima tanggapan resmi terhadap Apple, yang kemungkinan akan mempersiapkan kejutan besar di masa depan.
Periksa berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel