
Premanisme Ormas Ganggu Pabrik BYD di Subang, MPR: Bisa Bikin Investor Kabur
Untuk membuat mobil baru di Bussens.com, Samang Smart Paulolulaton, Jawa Barat, sekelompok organisasi (organisasi besar) kesal.
Itu disediakan oleh Ketua Set Indonesia di Edidia Soprano di pusat studi di kota Cina Shannon.
Eddie mengatakan kepada Senin (4/21/2025) pada hari Senin (4/21/2025), “Ada masalah dengan bayangan seni terbesar. Pemerintah membutuhkannya.”
Dia mengatakan bahwa proses lembaga bersatu terhadap suhu Indonesia. Karena, ini adalah kesempatan untuk membuat air setelah pelarian karena mereka belum mengkonfirmasi pembelian di negara ini.
“Jangan biarkan penjual kembali ke Indonesia dan tidak merasa bahwa mereka tidak meyakinkannya. Ini adalah hal terpenting untuk menemukan Indonesia.”
Bahkan penangkapan pabrik telah bingung dengan banyak organisasi, PT akan terus menyelesaikan pabrik di pabrik, di Jawa Barat, oleh sukarelawan Bidisia.
Di masa lalu, bisnis di Indonesia, gelar PR & Government, Luther Ta Paulton, mengatakan, tahun ini, pabrik itu diakuisisi.
“Tentu saja, ini adalah komitmen pemerintah untuk mengakhiri pabrik kami dan mengakhiri akhir tahun 2025,” kata Luther bahwa ia bertemu Basantis pada hari Jumat (10/1/225) pada hari Jumat.
Produsen dapat menghasilkan 1,5 juta bagian tahun ini. Sementara itu, Smart Political Smart dan Siyakafi’s Sabarta Seller (SCS), PT Sara Simist TB (Ssia).
Sistem BYD menghormati perusahaan lokal untuk memberikan kesempatan untuk membawa tanah sebagai listrik global. Penjualan penuh di Indonesia BYD mengepak US $ 1 miliar atau sekitar RP. 16,8 triliun (dengan asumsi bahwa Rp16.800 reorganisasi pada dolar AS).
Sementara itu, ada lima mobil roda mobil, yang termasuk MPV, Bai Lato 3 dan Gadban, dan M6 di Sisin Gadoon.
Tetapi semua warna ini masih dikirim dari Cina (sepenuhnya / kubus), karena pabrik BYD dalam saming masih tersedia untuk diperbaiki.
Selain itu, Degula D9 yang resistalisasi, adcle exmal utama di Jakarta.
Periksa berita dan catatan lainnya di Google News and Channel