
Cara Hitung Pajak THR 2025 dan Contohnya
PORTALTERKINI, Jakarta – Tujuan tambahan dalam bentuk liburan / musim panas menjual pendapatan fiskal atau PPH dan harus melaporkan dengan pajak.
Dari minggu lalu, pemerintah dan perusahaan swasta mulai bekerja perjanjian Agitri / Idul Fitri 1446H / 2025 untuk karyawan mereka.
Akun umum anggaran anggaran untuk anggaran, karena terdaftar (dokumen) no. 7/2021 oleh Wajib Pajak Keuangan (HPP).
Referensi ke Bagian 4 (1), pajak adalah kualitas ekonomi tambahan, menyetujui atau menggunakan pajak, yang dapat menggunakan istilah yang valid, dinamai dan dalam bentuk apa pun.
Sementara itu, menurut bagian 21 teks (1) surat, penarikan uang sehubungan dengan hubungan, layanan dan gaji lainnya, dan pembayaran lainnya dan pembayaran lainnya dalam penerimaan yang dibacakan.
Jadi, dengan itu dengan minat, menjadi objek pengurangan pendapatan.
Pengendali umum pajak yang terdaftar di akun Instagram @Citjencajad, termasuk komputer pajak yang cukup untuk menggunakan (ter) dan kemudian dikalikan dengan pendapatan tinggi.
Untuk contoh Rana adalah karyawan tetap hingga 2025, dengan pendapatan bulanan 10 juta rp dan oposisi terhadap samping (k / 0).
Tn. Rona memiliki gaji 1x pada bulan Maret, pada dasarnya pada bulan Februari, Mei dan November. Tn. Rana juga menerima bonus bonus Cina 1 x x pada bulan Desember.
Secara signifikan pada bulan Oktober, Mr. Rana memenangkan Rp10 juta dan RPL10 dan 80.000, selain JKK dan JKM.
Menurut lapisan pendapatan untuk pendapatan RP19.7501 hingga RP24.150.000, itu dikenakan 9%. Artinya, Bagian 21 Pi Pay bernilai 20.080.000 x 9% = RP1.807.200.
Berikutnya adalah perkiraan perkiraan pendapatan dan diskon pada tajuk Rana Rana, Pajak Raina:
Https://www.instagram.com/p/dhx91hjltltltlt_indx=5
Periksa akun Anda dan hal -hal lain di Google News dan menarik