Kinerja APBN Maret 2025: Pajak Turun 18% saat Belanja Naik Tipis, Tren Masih Kuat?

PORTALTERKINI, Jakarta – Defisit Anggaran pada bulan Maret 2025 berjumlah 104,2 triliun tenge. Atau setara dengan 0,43%. Tidak seperti tahun -tahun sebelumnya, pada tahun 2025 defisit muncul pada bulan pertama, karena dipengaruhi oleh perlambatan pendapatan pajak.

Menteri Keuangan Sri Mulli Inadravati menjelaskan persyaratan dan pengeluaran terakhir (31 Maret, 31 Maret, 31 Maret, 31 Maret, presiden Republik Indonesia, 31 Maret, presiden Republik Indonesia (8/4/2025). Bahkan, Sri Mullani menunjukkan data pajak ini hanya pada konferensi pers APBN.

Pada bulan Maret 2025, defisit APBN adalah 104,2 triliun. Atau produk domestik bruto (PDB) terdaftar hingga 0,43%. Sebagai perbandingan, pada bulan Maret 2024, APBN masih 8,1 triliun profil atau 0,04%.

“Kami akan melanjutkan anggaran negara dan utang kami serta hutang kami serta hutang kami dan secara teratur, defisit terbuka, defisit terbuka, hati -hati,” kata Sri Muliyi, Selasa (4/4/2025).

Menurutnya, anggaran negara mengalami kekurangan sejak Januari 2025, sementara kontraknya belum bertahun -tahun, khususnya, APBN RP616,2 triliun. Atau 2,53% dibandingkan dengan PDB.

Anggaran negara mencatat bahwa 2025 anggaran negara dirancang untuk membiayai program pemerintah, terutama sebagai produk makanan gratis Prabowo Prabowo.

“Kebanyakan orang mengatakan bahwa APBN rusak:” Kekurangan ekspansi], tidak. Program presiden berada di ruang APBN yang ada, “katanya.

Defisit anggaran negara pada bulan Maret 2025 telah terjadi, karena pendapatan pemerintah telah kontroversi, dan pengeluaran publik telah sedikit tumbuh.

Menurut Sri Mullani, pendapatan negara bagian Maret 2025 terdaftar pada Maret 2025. Nilainya menurun 16,8% (tahun / yoy), Maret 2024, Rp620,01 triliun.

Pendapatan pajak adalah karyawan utama pendapatan negara pada Maret 2024, khususnya, 2025 dan 2025 RP289.3 triliun.

Pada bulan Maret 2025 dibandingkan tahun lalu, 18,1% (AIO) menyumbang 18,1% (AIO) atau 71,3 triliun dibandingkan tahun lalu.

Bea cukai dan pendapatan pajak adalah 177,5 triliun. Adalah atau berjumlah 35,7% hingga 25,7%. Pendapatan bea cukai pada bulan Maret 2025 pada bulan Maret 2024 pada bulan Maret 2024 (Yioi) atau 924 triliun res 69 triliun.

Di tengah-tengah deposito disimun dari simpanan dividen dari deposit dividen anak (BPI dan Antara), pendapatan negara non-tunai (PNBP) RP115,9 triliun. Atau hingga 15,6 triliun. Deposit PNBP pada bulan Maret 2024 (Yoooy) RP156,7 triliun.

Pada saat yang sama, biaya tertinggi pemerintah pusat, yang ada di Kementerian / Lembaga (K / L) dan 17,1 triliun.

Perbendaharaan Negara (TCD) dilikuidasi dengan transfer ke wilayah (TCD) pada akhir Maret 2025 RP207.1 triliun.

Dengan menutup lubang, pemerintah 250 triliun selama tiga bulan pertama. Tenge atau 616,2 triliun tenge. Adalah 40,6% dari target.

Meskipun ia menderita, sejak awal tahun sejak Maret 2025, keseimbangan asli APBN masih 17,5 triliun. Namun, keseimbangan awal menurun tajam dibandingkan dengan Maret 2024, yaitu 12,09 triliun. Tenge. Pos APBN pada bulan Maret 2025 * Biaya triliun dalam rupee. Sumber: Eksposisi Menteri Keuangan Shri Myanii Indravati

Selain itu: risiko memperluas defisit APBN 2025

Periksa Berita dan Berita Kanal WA dan artikel lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *