
Ini Ciri-ciri Urine yang Alami Kerusakan Liver
PORTALTERKINI, Jakarta – Kerusakan hati sering kali tidak menunjukkan gejala awal yang jelas, tetapi perubahan warna urin.
Ada pada hari Rabu (5/14/2025) dari MedicalNewStaday.com. Berikut adalah fitur urin yang dapat menunjukkan kerusakan hati.
1. Urin urin
Urin yang berwarna coklat gelap, mirip dengan warna teh atau cola, dapat menunjukkan adanya penyakit hati seperti hepatitis atau sirosis.
Kondisi ini dikenal sebagai Coluria, di mana kadar bilirubin terkonjugasi naik dalam darah dan dikeluarkan oleh urin, menyebabkan warna gelap.
2 .. urin urin urin
Pelaporan dari Healthline.com, oranye urin mungkin merupakan tanda mengganggu saluran hati atau empedu.
Itu terjadi ketika empedu memasuki aliran darah karena saluran empedu dan masalah hati. Selain itu, dehidrasi atau konsumsi obat -obatan tertentu juga dapat menyebabkan perubahan pada oranye urin.
3. Urinnya merah atau merah muda
Kehadiran darah dalam urin, yang dikenal sebagai hematuria, dapat menyebabkan merah urin atau merah muda.
Meskipun hematuria lebih sering dikaitkan dengan masalah dengan ginjal atau saluran kemih, kondisi ini dalam beberapa kasus mungkin juga menunjukkan gangguan hati.
4. Urine Dark
Urin urin dapat menunjukkan infeksi atau sel darah putih yang berlebihan dalam urin.
Meskipun tidak spesifik untuk penyakit hati, kondisi ini dapat dikaitkan dengan infeksi hati atau batu empedu.
5. Urin berbau kotor
Perubahan bau urin menjadi sangat baik atau tidak biasa dapat menunjukkan peningkatan hati. Jika hati tidak dapat menyaring racun dengan baik, pembentukan racun dalam tubuh dapat menyebabkan bau urin.
Gejala lain yang termasuk kerusakan hati
Selain perubahan urin, kerusakan hati juga dapat disertai dengan gejala lain, seperti.
• Kulit dan bagian putih berubah menjadi kuning (penyakit kuning).
• Nyeri atau ketidaknyamanan di kanan atas perut.
• Kelelahan berlebihan.
• Mual dan muntah.
• Kehilangan nafsu makan.
• Kotoran pucat atau tanah liat.
• Peradangan kaki dan pergelangan kaki.
• Kulit bersih.
Faktor risiko kerusakan hati
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko kerusakan hati dimasukkan.
• Konsumsi alkohol yang berlebihan.
• Obesitas.
• Diabetes tipe 2.
• Paparan virus hepatitis.
• Gunakan tertentu dalam jangka panjang.
Mengidentifikasi perubahan urin dan gejala kerusakan hati lainnya sangat penting untuk deteksi dini dan perawatan yang tepat.
Jika Anda mengalami perubahan yang tidak biasa dalam warna urin atau gejala lain di atas, Anda harus berkonsultasi dengan staf medis untuk diagnosis lebih lanjut. (Mianda Florentina)
Memeriksa Berita dan Artikel Lainnya Tentang Google News dan WA Channel