
TKDN Bakal Dilonggarkan, Investasi Apple di Indonesia Tetap Lanjut?
Bisnisco, Jakarta – Kementerian / Investasi / Investasi (BKPN) Bahwa rencana komponen (TKDN) tidak mempengaruhi investasi teknologi utama dari Inc. Inc. yang dimasukkan Indonesia.
Menteri Menteri / BKPM Todoua Pastribd mengatakan, Apple saat ini melanjutkan komitmen investasi mereka. Sementara itu, Apple akan mulai sebelum Anda memberikan udara di bagian bawah pada bulan Februari 2026.
“Tidak ada [pengaruh], investasi Apple selalu banyak orang yang telah pergi,” Toduma mengatakan bisnis dan Senin (8/12/2025).
Untuk mengidentifikasi, pembangunan Airtagrance Airtag ke Batam membutuhkan investasi investasi $ 150 juta. Pabrik mendistribusikan 65% aplikasi ke udara global. Dalam hal ini, Apple telah memimpin Global Company of Value (GVC), ITTS Ladsar untuk memperbaiki Airtag.
TodoA Way karena investasi tidak akan terpengaruh oleh kebijakan penghentian TKDN mereka akan berasal dari pemerintah. Juga, untuk memenuhi persyaratan TKDN, Apple telah memilih program penemuan penemuan yang menyesuaikan Apple Acipry di Indonesia dan Pusat Pengembangan dan Pusat Pengembangan (R&D).
Untuk mencapai konfirmasi TKDN, Apple membahas panjang panjang dengan Kementerian Industri. Kemudian, perusahaan juga membayar hutang investasi ekspansi dan program ketiga dari US $ 10 juta.
Di Kemenerin Register, Apple Inc. Airtag Battery’s Gateway menjangkau produsen lokal.
Tidak hanya itu, teknisi hebat bersiap ke jalur produksi dengan panjang produksi di Banga yang menghasilkan jaringan azosa untuk bagian dari peta GVC.
Juga, untuk siklus berikutnya, menarik disk $ 160 juta dalam konteks penyelesaian TKDN atau investasi inovasi.
Upaya Apple pada kontrol TKDN akhirnya menghasilkan dan membuat produsen iPhone memakai saham terakhir, iPhone secara resmi dijual di Indonesia.
Setelah panjang Apple yang telah diblokir di Indonesia, masalah masalah repatory yang muncul dari AS Donald Trump untuk produk Indonesia dan 32%.
Salah satu alasan mengapa Trump telah dikenakan pajak, apa kebijakan TKDN. Pemerintah Indonesia sekali lagi mencoba mendorong produk TKDN REST untuk Teknologi Informasi (IC) dari Amerika.
Namun, negosiasi selalu ada dalam bentuk proposal dan rencana karena Ellert pemerintah akan mengunjungi pemerintah Amerika pada 16-223, 2025.
Lihat informasi dan salinan lainnya di Google News and Center untuk