
Cara Mengurus BPKB yang Hilang, Simak Syarat dan Estimasi Biayanya
PORTALTERKINI, Jakarta – Buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) adalah dokumen hukum yang membuktikan kepemilikan kendaraan bermotor seseorang. Kehadiran BPKB menjadi komponen penting dalam proses membeli dan menjual kendaraan dan kontrol administrasi, seperti penggantian kamar.
Ini karena fungsinya yang pasti, disarankan agar BPKB disimpan di tempat yang aman, mulai dari kabinet yang diblokir ke brankas untuk mencegah kerusakan atau kehilangan.
Jika BPKB hilang, pemilik kendaraan harus segera mengganti melalui prosedur kepolisian resmi. Langkah ini tidak hanya penting untuk kelancaran pengelolaan administrasi, tetapi juga mencegah potensi untuk menyalahgunakan partai -partai yang tidak bertanggung jawab.
Jalankan halaman resmi Dahatsu serta persyaratan untuk merawat dokumen BPKB yang hilang bersama dengan perkiraan biaya
Persyaratan yang Hilang untuk Dokumen Manajemen BPKB
Beberapa dokumen harus disiapkan, termasuk KTP asli dan fotokopi atas nama pemilik kendaraan, STNK asli dan salinan, surat kehilangan polisi, serta kehilangan kehilangan.
Pemilik juga diminta untuk memasukkan konfirmasi pembayaran akhir kendaraan, hasil pemeriksaan fisik kendaraan yang dilakukan di kantor Samsat, serta formulir aplikasi BPKB baru.
Selain itu, laporan kerugian di media lokal harus diterbitkan setidaknya dua kali. Jika demikian, fotokopi BPKB yang hilang dapat dilampirkan pada peningkatan bukti properti. Jika proses diperkenalkan, pemilik harus menyertakan kekuasaan pengacara yang dicap.
Proses Manajemen BPKB yang baru
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menghasilkan laporan tentang kerusakan di hadapan departemen kepolisian. Setelah menerima surat kerugian, pemilik dapat melanjutkan dengan menyiapkan semua dokumen pendukung, termasuk laporan tentang kerugian dan sertifikat dari bank, jika kendaraan masih merupakan jaminan pinjaman.
Aplikasi penggantian diajukan ke Samsat dengan mengisi formulir yang disediakan oleh petugas. Inspeksi fisik kendaraan harus dilakukan sebagai bagian dari inspeksi. Setelah menyelesaikan semua proses, pemohon akan menagih manajemen sebelum menunggu BPKB baru, yang biasanya memakan waktu dua hingga empat minggu.
Perkirakan biaya dan durasi kontrol
Dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 76 tahun 2020 untuk PNBP, petugas pengganti BPKB adalah 225.000 RP untuk sepeda motor dan 375.000 rubel untuk mobil. Namun, ada biaya tambahan lainnya seperti kerugian (sekitar 200.000 rubel untuk dua kali), mantel senjata dan xerocopy dan biaya hukum.
Jika dikelola sendiri, total biaya dapat berhubungan dengan RP. 600.000. Namun, menggunakan Layanan Biro dapat menambah biaya sekitar RP. 300.000 hingga RP. 700 000. Tidak ada waktu kontrol BPKB, biasanya memakan waktu sekitar satu bulan, tergantung pada kepenuhan dan kecepatan kandidat dalam memenuhi persyaratan administrasi.
Berisiko jika tidak, jaga segera
Mengabaikan BPKB yang hilang dapat memiliki sejumlah hasil. Pertama, sulit untuk memperdagangkan kendaraan karena mereka tidak memiliki bukti properti nyata. Kedua, kendaraan tidak dapat digunakan sebagai janji untuk mendanai bank lain atau lembaga keuangan. Akhirnya, dokumen yang hilang digunakan secara tidak benar dalam kejahatan, seperti pembuatan kendaraan.
Oleh karena itu, pemilik kendaraan disarankan untuk melaporkan segera kehilangan BPKB dan mengurus re -independen sesegera mungkin. Selain mendukung legalitas kendaraan, langkah ini juga merupakan upaya untuk melindungi potensi kasar dari partai -partai yang tidak bertanggung jawab.
Periksa berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel