
Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp16.872,5 per Dolar AS
PORTALTERKINI, Jakarta – Mata uang Ropia ditutup pada Rp16.872,5 pada hari Kamis (4/24/20).
Menurut data Bloomberg, rupee mengakhiri transaksi hari ini dengan 0,01 % atau 1 poin di Rp16.872.5 per dolar AS. Pada saat yang sama, indeks dolar AS menangani 0,44 % hingga 99,4.
Sama seperti tongkatnya, banyak koin lain telah dilemahkan di Asia. Sebagai contoh, dolar Taiwan menurun 0,03 %, pemenang Korea Selatan menurun sebesar 0,57 % dan 0,11 % yuan.
Sementara itu, beberapa koin telah diperkuat di Asia lain. Sebagai contoh, Yen Jepang naik 0,63 %, dolar Singapura naik 0,32 %, dolar Hong Kong naik 0,02 %, rupee India mengumpulkan 0,09 %, 0,36 %dari Malaysia dan 0,26 %Thailand.
“Ada banyak emosi yang mempengaruhi gerakan ropia dalam negosiasi hari ini,” kata Forex Observer. Dari luar negeri, Presiden AS Donald Trump telah menetapkan prospek pengurangan perdagangan tinggi di Cina.
Namun, kurangnya kejelasan pernyataan Trump, bersama dengan pernyataan yang optimis tentang pejabat AS lainnya, membuat pasar masih dilukis dengan ketidakpastian tentang ekonomi AS dan perang dagang.
Dari negara itu, IMF membuat pengembangan ekonomi Indonesia pada tahun 2025 dan 2026 proyek. Jumlah itu menurun pada Januari 2025, yaitu 5,1 %.
Tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak jauh berbeda dari negara -negara Asia yang tumbuh lainnya. Misalnya, Malaysia diperkirakan meningkat sebesar 4,1 % dan 3,8 % pada tahun 2026 pada tahun 2025.
Sementara itu, bank Indonesia memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2025 sedikit lebih rendah dari wilayah tengah 4,7 % -5,5 %.
Dalam transaksi besok pada hari Jumat (25/25/2025), Rupia diperkirakan berkisar di RP16.870 – RP16.930 per lebar per dolar AS.
Periksa artikel baru dan lainnya di Google News dan di saluran WA