
AHY Sebut Pengusaha yang Pakai Truk Listrik Berpeluang Dapat Insentif
PORTALTERKINI, Jakarta – Koordinasi Menteri untuk Infrastruktur dan Pengembangan Indonesia dan Harimurti Yudhoyono (AHY) menunjukkan bahwa pengusaha logistik yang berubah menggunakan truk listrik memiliki kesempatan untuk memberikan insentif oleh pemerintah.
Ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mempercepat jumlah emisi nol pada tahun 2060. Alasannya adalah, sejauh ini truk adalah salah satu kontribusi tertinggi ketika polusi hadir.
“Yah, karena hari ini masalah utama adalah jumlah truk dalam barang sebenarnya jika hanya menambahkan 3,7% atau kurang dari 4% dari total transportasi di Indonesia.
Selain itu, katanya, bahwa rata -rata kualitas udara PM2.5 atau 9 N -off di Jakarta adalah standar (Organisasi Kesehatan Dunia (OMS), yang membantu sebagian besar dari mereka kendaraan atau truk komersial.
“Inilah yang harus kita hadapi.
Di sisi lain, ia tidak menolak untuk memiliki banyak tantangan sebelumnya dalam konteks transfer ke listrik berbasis listrik, seperti ketersediaan stasiun pengisian terutama dalam hal truk listrik, sehingga tingginya biaya komponen baterai mempengaruhi biaya logistik.
Akibatnya, pemerintah akan memberikan dukungan dalam bentuk insentif bagi pengusaha yang mulai mentransfer menggunakan listrik berdasarkan kendaraan komersial.
“Masih ada banyak tantangan, masih mahal. Mungkin biaya pengangkutan barang [listrik].
Pada kesempatan yang sama, Arief Wijaya, direktur pelaksana Global Resource Institute (WRI) sepakat bahwa sektor transportasi, khususnya truk, membutuhkan insentif untuk diterjemahkan ke elektrifikasi.
“Oleh karena itu, insentif adalah insentif untuk mendukung transisi ke sektor transportasi sebelumnya seperti yang ditunjukkan oleh menteri sebelumnya, karena perilaku berat, saya pikir itu harus dilakukan karena peluangnya hebat,” kata Arief.
Beberapa contoh insentif yang dapat disediakan, misalnya dari sisi fiskal kemudahan perubahan dari truk tradisional (pembakaran internal/mesin es) ke truk listrik.
“Misalnya, misalnya, kemudahan proses transisi itu sendiri, maka biaya peralatan udara juga dapat diperoleh dari truk berdasarkan mesin pembakaran listrik.
Periksa berita dan artikel lainnya di Google News dan King Channel