
Kemenhub: Pelabuhan Makassar New Port Bakal Jadi Hub Ekspor Baru
PORTALTERKINI, Jakarta-Kemenhub (Kemenhub) adalah pelabuhan baru Makassar di Kota Sulawesi Selatan Makassar, di samping pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara dan Surabaya Tanjung Perak.
Direktur Transportasi Laut (Dirjen Hubla) Kemenhub Kapten Antoni Arif Priadi mengatakan tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi transportasi luar negeri (transportasi) dan mengurangi biaya logistik.
“Kami sedang mempersiapkan kebijakan untuk memastikan bahwa Makassar menjadi pusat ekspor baru selain Tanjung Priok dan Surabaya. Oleh karena itu, biaya logistik di Indonesia murah. Anda tidak perlu pergi langsung dari Jawa, tetapi Anda tidak perlu langsung pergi dari Cina, Jepang, Korea, atau tempat lain.”
Dia juga mengatakan bahwa pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Tanjung Perak dan Surabaya sebenarnya lebih besar dari pelabuhan baru di Makassar.
“Namun, di Maca SAR, kapasitas mencapai 2 juta TEU dan hanya dapat digunakan sekitar 300.000 TEU. Jadi masih ada banyak ruang,” jelasnya.
Prasetyo ditambahkan oleh Direktur Strategi Pt Pelabuhan Indonesia (PERSO) atau Pelindo. Kemudian, pelabuhan baru di Makassar dekat dengan Zona Ekonomi Timur Indonesia (KEK), membuatnya lebih mudah untuk mengekspor sumber daya alam ke berbagai negara.
Prasetyo mengatakan: “Karena Merauke memiliki beberapa perkembangan, seperti rencana KEK, Papua memiliki beberapa perkembangan di Wilayah Industri dan Timur.
Djoko Wirod (Jokowi) telah meluncurkan pelabuhan Makassar City di Makassar Makassar saat mengunjungi Sulawesi Selatan pada hari Kamis, berdasarkan catatan bisnis ketujuh Indonesia (22/22/224);
Pelabuhan pelabuhan baru Makassar dengan nilai investasi RP5.4 dapat meningkatkan efisiensi biaya logistik negara.
“Kami berharap ini akan menjadi pelabuhan utama di bagian timur Indonesia dan akan dapat secara efisien membuat logistik di kota asal kami.”
Dalam hal kapasitas, kapasitas pelabuhan baru Makassar mencapai kapasitas 2,5 juta TEU, sehingga diharapkan untuk bersaing dengan pelabuhan besar di negara lain.
Lihat berita dan artikel lain tentang Google News dan WA Channels