Dampak Perubahan Iklim, OJK: Pertanian RI Rugi Rp19,94 Triliun!

PORTALTERKINI, Jakarta – Badan Jasa Keuangan (OJK) 2024 menunjukkan kapasitas kerugian ekonomi dari perubahan iklim di pertanian dan RP mencapai 19,94 triliun. Jumlah ini telah ditembak dalam lima tahun terakhir.

Kepala Departemen Kontrol dan Pengembangan Asuransi, Dijonier, menjelaskan bahwa ada cara untuk mengurangi risiko ke negara -negara maju yang dikembangkan dengan jaminan dan dana pensiun OJK, khususnya melalui asuransi.

“Jika kami membandingkannya dengan negara lain, jika Anda melihat negara -negara ini, itu agak maju untuk mengatasi risiko perubahan iklim.

Untuk Indonesia, Jujonier menekankan bahwa pemerintah telah memulai banyak perhatian pada asuransi pertanian. Ini juga mendukung visi Asta Sita Prabovo dan realitas pertahanan dan kemandirian makanan.

“Dalam hal penentuan diri makanan, yang terakhir dapat memperpanjang perlindungan asuransi untuk petani, petani dan nelayan.

Menurut Joniaeri, ketika menghilangkan perubahan iklim dalam pertanian, sangat cocok untuk produk asuransi parametrik pertanian. Menurutnya, asuransi ini memastikan perlindungan dari risiko bencana alam, termasuk kekeringan yang terlibat dalam pertanian.

Menurut pentingnya asuransi di bidang pertanian, Dijonior menghargai AAUI, yang memulai peta jalan pertanian 2025-2030. Menurutnya, peta jalan ini mungkin merupakan pasar industri asuransi Indonesia.

“Di negara -negara maju, industri asuransi pertanian belum ada di AS. Termasuk negara -negara seperti AS, India, Meksiko, asuransi pertanian,” katanya.

Joniaeri menyadari bahwa literasi yang menarik dan asuransi masih merupakan tantangan. Dia mencatat bahwa distribusi asuransi di Indonesia saat ini difokuskan pada 80-90% Pulau Java. Terutama ketika mereka secara khusus berbicara tentang asuransi pertanian.

“Jika petani tidak mengajarkannya, mereka tidak tahu bahwa ini adalah asuransi pertanian. Ini adalah pekerjaan rumah kami yang biasa,” pungkasnya.

Menurutnya, sebagai akibat dari dampak perubahan iklim dalam pertanian, kapasitas kehilangan ekonomi di Indonesia, 2024, terus RP11,20 triliun, RP15,59 triliun, RP17,77 triliun.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *