Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.603 per Dolar AS

PORTALTERKINI, Jakarta – Rupiah ditutup hingga RP16.603 per dolar AS (AS) dalam perdagangan saat ini, Rabu (4/30/2025). 

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar Rupiah Scrand 0,94% atau 158 poin dalam Rp16.603 poin per dolar AS hari ini, Rabu (4/30/2025). Pada saat yang sama, dolar dolar AS tampaknya diperkuat 0,15% menjadi 99.162.

Sejumlah mata uang Asia lainnya bekerja dalam dolar AS. Peso phopepine naik 0,50%, yuan Cina telah memperkuat 0,13%, dolar Taiwan memperkuat 0,70%, Baht Thailand telah membentuk 0,98%.

Sementara itu, mata uang lain yang menggunakan dolar Singapura 0,15%, rupee India naik 0,35%, dan ringgit Hongsian telah berkembang 0,04%, sementara Jepang Yen melemah 0,32%.

Antex Onclver Ibrahim Asssaibi mengatakan bahwa dalam belanja sore ini, Rabu (4/30/2025) Level Level Rp16.758 per dolar AS.

Kemudian untuk perdagangan pada hari Jumat (2/5/2025), ia meramalkan bahwa Rupiah bergerak untuk berubah tetapi tertutup RP16.540-RP16.610 yang diperkuat.

Ibrahim mengatakan pemerintah merespons secara positif dan terbuka untuk proyeksi pembangunan ekonomi Indonesia yang disediakan oleh International Moneter Fund (IMF) dan Bank Dunia pada tahun 2025 pada 4,7%. 

Menurutnya, wawasan atau evaluasi lembaga internasional seperti IMF adalah alami, tetapi harapan bahwa semua pihak akan terus memperbaiki berdasarkan data dan pencapaian aktual ekonomi nasional. 

Dia mengungkapkan pentingnya mempertahankan harga diri nasional untuk menangani tantangan ekonomi dunia, dengan membahas banyak indikator ekonomi makro yang dianggap kuat dan kuat. Ini ditemukan dari dasar ekonomi yang relatif kuat, tingkat pertumbuhan ekonomi dan inflasi dipertahankan, mempertahankan iklim investasi dan investasi.

Selain itu, menurutnya pemerintah telah bertindak aktif untuk mendorong iklim kerja sama dan investasi melalui berbagai upaya strategis, termasuk tinjauan peraturan yang dianggap dianggap sebagai investasi yang dikenakan.

Mengikuti, keyakinan bahwa keberhasilan ekonomi Indonesia di masa depan tidak hanya mempercayai pemerintah, tetapi juga hasil yang bekerja sama dari semua elemen negara, dari sektor swasta. 

Oleh karena itu, Ibrahim mengatakan pemerintah harus terus mencoba sebanyak mungkin dan bekerja sama dengan pemangku kepentingan lain di Indonesia, sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia konsisten dengan 5,2%. 

Penafian: Berita ini tidak merujuk pada undangan untuk membeli atau menjual suku cadang. Menginvestasikan keputusan sepenuhnya di tangan pembaca. PORTALTERKINI tidak bertanggung jawab atas semua kerugian dan keuntungan dari keputusan investasi pembaca.

Periksa berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *