
Nvidia – TSMC Bangun Infrastruktur AI di AS Rp8.391 Triliun, Efek Tarif Trump
PORTALTERKINI, Jakarta – Nvidia, sebuah perusahaan teknologi yang berfokus pada kecerdasan buatan (AI), diduga dibagikan kepada perusahaan -perusahaan Ti -Teknologi, TSMC, pembangunan infrastruktur AI di Amerika Serikat. Keduanya telah melakukan investasi $ 500 miliar atau setara dengan Rp8.391 miliar (kursus: RP16.790) untuk membangun infrastruktur dalam empat tahun ke depan.
Dalam laporan Reuters pada hari Selasa (16/15/2025), pesan -pesan itu muncul di tengah -tengah dorongan yang lebih kuat bahwa pasokan produksi dan teknologi rantai ke perbatasan AS bersama dengan implementasi tarif tinggi untuk mengimpor dari banyak negara.
Selain itu, strategi ini adalah bagian dari upaya NVIDIA, yang produksinya semi -konduktor telah dilakukan di Taiwan. Sementara itu, TSMC STP kemungkinan akan ditinggalkan oleh perusahaan produksi teknologi lainnya.
Analis Davidson Gil Loria mengatakan bahwa keputusan tarif timbal balik Presiden AS Donald Trump berpartisipasi dalam NVIDIA-TMC dalam investasi AS.
“Tidak mungkin bagi Nvidia untuk mentransfer produksi apa pun ke AS jika tidak berasal dari tekanan pemerintah Trump. Setengah triliun bisa menjadi hiper -konfusi, seperti halnya Apple berjanji setengah triliun,” kata David.
Pengumuman Nvidia muncul hanya beberapa jam setelah sekarang diterbitkan produk -produk elektronik seperti smartphone dan kentang goreng dari belalang terhadap Cina, tetapi mengatakan akan mengumumkan tarif chip yang datang minggu depan. Sebelum itu, serangan tarif terbaru Presiden Donald Trump mulai berlaku lebih dari yang direncanakan. Penutup untuk semua mitra dagang yang diperbesar seperti yang diperiksa. Namun, pukulan terbanyak adalah 145% lainnya dari 34% karena imbalannya meningkat.
Namun, studi intelijen terbaru Bloomberg yang diterbitkan pada hari Rabu (9/4/2025) diperkirakan akan menangani guncangan tarif Trump karena ketergantungan ekonominya di Amerika Serikat tidak lebih dari 3%.
Periksa berita dan artikel lain di Google News dan WA