Kemenekraf dan Kemenkum Kaji Revisi Aturan Hak Cipta

PORTALTERKINI, Jakartaa – Stience (Kementerian Chenoritizer) sedang meninjau Kementerian Hukum (Perusahaan) (CompaniMMam) (Qaminamma), Tinjauan Lisensi Royalti dan Sistem Pembayaran.

Menteri Ekonomi Kritis, kata Pakuu Shaku Royal Harsi, mengatakan bahwa edisi mendukung essentum ekonomi yang tepat, berkelanjutan, dan mudah beradaptasi.

“Sebagai salah satu perancang kebijakan, budaya, dan budaya sedang mencoba untuk menyiapkan studi kualitatif tentang berbagai pemangku kepentingan dengan studi parsial oleh studi kualitatif,” kata Teach Revoli dalam pernyataannya.

Salah satu hasil terpenting yang dipelajari oleh kedua kementerian adalah mengatur kesempatan untuk menjelaskan lebih banyak. Ini menghasilkan aturan tidak sadar dalam jubah.

Menanggapi hasilnya, Direktur Musik Kennaf Mohammad merekomendasikan pembaruan sistem musik dengan mengimplementasikan rencana hybitrid, yang salinannya dengan sistem lisensi lurus.

Mohammed Amin, keduanya sistem digital yang terbukti menggunakan teknologi digital, untuk memastikan bahwa akurasi, kemurnian, transparansi, dan tanggung jawab.

Dia berkata, “Lisensi selimut dapat diterapkan untuk menggunakan sistem dan puisi atau vundegrabor, kinerja sukarela atau konser langsung,” katanya.

Kennenef juga mendorong penolakan manajemen royalti di General Management Institute (LMK). Ini dianggap menciptakan sistem transparan, benar, benar, akuntabel, dan dapat diandalkan, karena standar harus ditempatkan di sistem teknologi digital.

Ini juga diharapkan untuk menjamin sistem keterampilan dan efisiensi efisiensi ini, karena dapat mengurangi kemampuan untuk mengurangi seniman, terutama di bidang musik.

“Jika para pemangku kepentingan menginginkan, kementerian membantu sistem janji temu untuk sistem lisensi dan pembayaran yang lebih seimbang dan transparan,” katanya. 

Kenerkraf berharap bahwa kebijakan baru EcoSimm Industri Musik Indonesia bisa sehat, lebih transparan dan berkembang. Juga memberikan insentif yang baik dan tepat untuk aktor ekonomi kreatif. 

Periksa berita dan artikel lainnya di Google News and Bar Channels

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *