
Qatar Gandeng BTN untuk Proyek 3 Juta Rumah Rp33,78 Triliun
PORTALTERKINI, Jakarta – PT Bank Turban Negara (Persia) TBK. Atau BTN (BBTN) secara resmi mendirikan perusahaan Cater, Alkala International Group, yang mewujudkan investasi dalam 3 juta program rumah Prabovo Sabianto.
Direktur LP Nixon dari Ketua BBTN Nepitulu melaporkan bahwa partainya dianugerahi pembangunan 100.000 unit perumahan bekerja sama dengan Grup Internasional Dagger Alakila.
Nixon mengatakan dalam pernyataan resmi pada hari Selasa (8.08.2025), “Kami memiliki kemitraan strategis dengan investor grup internasional Qatar, yang menciptakan 100.000 unit perumahan di fase awal.”
Pada saat yang sama, harga investasi konstruksi Allakila Group adalah sekitar $ 20.000 atau sekitar $ 337.850 juta RP37,850 juta (nilai tukar: 16.890 rp) per unit perumahan atau total $ 2 miliar atau $ 2 miliar atau rp33,78 triliun untuk 100.000 unit untuk 100.000 unit.
Dalam kolaborasi ini, BTN bertindak sebagai distributor pendanaan kepemilikan perumahan, yang dibuat oleh Alkila Group. Di mana perdebatan masa depan warga negara Indonesia (WNI) tersedia dengan kemungkinan konstruktif tradisional dan Syariah yang tersedia, yang memenuhi norma -norma yang disepakati oleh BTN dan Alkala Group dan mengikuti peraturan dan aturan yang diterapkan.
“BTN mendukung visi utama 3 juta program rumah penduduk Indonesia melalui kerja sama internasional. Kami percaya bahwa pembangunan 100.000 unit perumahan pada fase pertama adalah langkah khusus untuk memenuhi kebutuhan dewan yang layak dan terjangkau,” katanya.
Nixon mengkonfirmasi bahwa kerja sama ini dengan Grup Alkila akan membuat kinerja keuangan perusahaan lebih positif, terutama KPR bersubsidi.
Pada saat yang sama, Wakil Wakil Wakil Deputi dan Area Penyelesaian (PKP) Fahri Hamjah mengatakan bahwa menandatangani perjanjian kolaborasi dengan Alkila International Group adalah kesinambungan Perjanjian Pembangunan Program Perumahan Nasional, serta Presiden Prabovo Subiano dengan perwakilan dari Kingdom Katrian, serta The Head of the The Subiano.
“Kami berharap bahwa setelah kontrak ini, proses ini akan berlanjut untuk rencana proyek dan proses desain dan konstruksi. BTN akan menjadi bank yang mendukung inisiatif dengan mengarahkan penduduk Indonesia ke pembiayaan properti perumahan.
Sebelumnya pada 8 Januari 2025, Presiden Prabovo melihat Nota Kesepahaman (MOU) untuk mendukung 3 juta proyek rumah pemerintah Indonesia, yang diwakili oleh Menteri Perumahan dan Penyelesaian (PKP) Maruar Sirit dan Sheikh Abdul Aziz bin Abdulramani Al Polisi.
Melalui memorandum ini, investor Qatar di Indonesia membangun sejuta rumah untuk fase pertama.
Periksa berita dan artikel lain tentang Google News dan WA Channels