
Mobil Listrik Murah Toyota bZ3X Laris di China, Berpotensi Masuk RI?
PORTALTERKINI, Jakarta – Produsen mobil Jepang, Toyota meluncurkan baterai listrik Toyota BZ3X Verica (BV), yang merupakan hasil dari kerja sama dengan produsen Cina, Guangzhou Group Isomobile (GAC).
Reuters diluncurkan pada hari Rabu (19/19/2025), harga kendaraan listrik BZ3X dengan harga 104.800 yuan atau sekitar 239,2 juta rp. Karena kuncinya diluncurkan di pameran pameran mobil Beijing pada akhir 2024, pesanan BZ3X diterjemahkan ke dalam 10.000 unit selama awal.
Sebagai perbandingan, kendaraan listrik BZ (di luar nol), Toyota BZ4X di Indonesia berharga 1,19 miliar rubel. Jadi mobil listrik Toyota BZ3X termurah memiliki kesempatan untuk masuk ke Indonesia, dan apakah itu dibuat di tingkat lokal?
Wakil CEO PT Toyota yang diproduksi oleh mesin Indonesia (TMMIN) Bob Azam mengatakan BZ3X adalah kerja sama dengan mobil listrik Toyota dengan produsen lokal di Cina, sehingga mobil ini dirancang khusus untuk konsumen Cina.
“Ini adalah rantai pasokan di Cina. Oleh karena itu, jangan mendapatkan 100%pada kita, kita juga harus memikirkannya,” kata Bob dalam jaket, dikutip pada hari Rabu (19.03.2025).
Dia juga menekankan, tidak harus menjadi mobil listrik yang sukses, bahkan jika diproduksi dan dijual di Indonesia, karena ada perbedaan dalam karakteristik konsumen dan infrastruktur jalan.
Misalnya, dengan melanjutkan kacang, kondisi sebagian besar infrastruktur jalan di Cina secara langsung dengan bagian besar dan bagian belakang minimum, sehingga rotasi jauh. Ini berbeda dari kondisi jalanan di Indonesia, yang relatif lebih sempit dan banyak putaran.
“Jadi faktanya adalah bahwa kita harus dapat membaca kebutuhan konsumen di Cina. Kita juga harus belajar kepada konsumen di Indonesia.
Namun, pada prinsipnya, Toyota juga membuka untuk bekerja sama dengan partai -partai yang berbeda, termasuk pemerintah Indonesia melalui pabrik yang dimiliki oleh negara (BUMM) untuk penciptaan kendaraan untuk listrik yang cocok untuk konsumen Indonesia.
“Kami terbuka untuk kerja sama dengan sisi yang berbeda. Kemudian kami mencoba membuat peta bersama, sebagian besar apa yang dapat kami lakukan, kami juga melakukannya. Kami juga perlu bekerja sama tidak hanya dengan rumah lokal, tetapi juga kerja sama regional dan global,” ringkasnya.
Menurut bagian Toyota Electricity, masih diandalkan pada Kendaraan Listrik Hybrid (HEV), yang merupakan tulang belakang penjualan dan ekspor lokal.
Sementara itu, ekspor mobil hibrida Toyota, termasuk Innova Zenix dan Yaris Cross Hybrid Hev, menembus 18 553 unit pada tahun 2024.
Dua versi kendaraan listrik yang dibuat di TMMin Karawang Factory 1 semakin berharap konsumen global di Asia, negara -negara Afrika, Amerika Latin dan Timur Tengah.
Periksa berita dan artikel lain di Google News dan WA