Indosat Gandeng Cisco dan Komdigi, Siapkan Talenta Keamanan Siber Berstandar Global

PORTALTERKINI, Jakarta – PT Indosate TBK. (ISAT) dan Cisco berkolaborasi dengan Komunikasi dan Kementerian Digital (Kombigi) untuk menciptakan ekosistem global untuk bakat keamanan cyber yang kompetitif.

Sebagai bagian dari program IDCAMP, indosat mengintegrasikan modul lanjutan pelatihan keamanan cyber dari Cisco dan membuka generasi muda Indonesia untuk mendapatkan sertifikat global di bidang ini. 

Wakil Menteri Komunikasi dan Menteri Digital Anga Raka Prabovo mengevaluasi inisiatif sektor swasta sesuai dengan visi pemerintah dalam penciptaan ekosistem digital yang aman dan berkelanjutan. 

“Melalui kolaborasi dengan Indosate dan Cisco, teknologi dapat menjadi pendorong inovasi yang akan memungkinkan publik,” kata Angama pada hari Kamis (3 Juni 2025).

Di sisi lain, Presiden dan Direktur Eksekutif Indosat, Ooredoo Hutchison Vikram Sinha, menekankan bahwa penguatan Indonesia tidak hanya tergantung pada infrastruktur digital yang kuat, tetapi juga pada sumber daya manusia. 

“Kami berusaha melengkapi bakat Indonesia dengan keterampilan yang diperlukan untuk mengoptimalkan potensi masing -masing individu, untuk membuka peluang baru, dan menempatkan Indonesia sebagai pemimpin di bidang teknologi,” kata Victaram.

Selain itu, Victor mengatakan keamanan dunia maya adalah pilar mendasar bagi transformasi India untuk menjadi perusahaan teknologi. 

Ini menekankan pentingnya struktur ekosistem berbakat yang ingin membuat tantangan dunia maya, seperti yang dijelaskan dalam Cisco dalam Indeks Kesiapan Keamanan Cyber. 

Laporan itu mengatakan bahwa 97%perusahaan, meskipun dihadapkan dengan cacat keamanan cyber profesional, memainkan peran khusus di lapangan. Ini menegaskan perlunya perlunya bakat yang memenuhi syarat untuk melindungi masa depan digital Indonesia. 

Dengan Vikram, Dave West, Presiden, Samudra Asia -Saarthy, Jepang, dan China Cisco, mengatakan bahwa pentingnya kerja sama dalam pembangunan daya tahan digital Indonesia adalah ancaman dunia maya global. 

“Program ini tidak hanya menawarkan keterampilan teknis terbaru, tetapi juga peluang global untuk akses terbuka melalui sertifikasi yang diakui di dunia,” kata Devi.

Periksa pesan dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *