Perbankan Syariah di Lampung Tumbuh Positif per Januari 2025

PORTALTERKINI, Jacarta – Otoritas Layanan Keuangan Provinsi Lampung (OJK) mencatat kinerja sektor perbankan Islam di wilayah Bumi Ruwa Jurai, menunjukkan pertumbuhan positif pada Januari 2025 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

“Ini tercermin dalam pertumbuhan aset Rp1.09 triliun atau 16,01% dari Rp6,84 triliun menjadi Rp7,93 triliun,” kata Lampung Ojk Otriandi Otriandi, seperti dilaporkan oleh Antara pada hari Senin (08/03/2025).

Otto menambahkan bahwa distribusi pembiayaan Bank Islam juga meningkat sebesar 15,58% atau dalam nilai Rp0,84 triliun, dari Rp5,37 triliun sebelum Rp6,21 triliun.

Di sisi lain, sektor sektor keuangan non -banking (IKNB), terutama perusahaan keuangan, juga mencatat kinerja positif. Pada kuartal ketiga 2024, jumlah piutang pendanaan yang tertunda mencapai Rp9,83 triliun.

“Dalam tahun ke tahun, pembiayaan piutang meningkat sebesar 1,02% atau peningkatan Rp99 miliar. Peningkatan ini didukung dengan menerima pembiayaan modal kerja yang tumbuh 131,41% dan investasi berdasarkan prinsip -prinsip Syariah tumbuh 71,24%, tetapi ada penurunan dalam pengurangan pembiayaan berlipat ganda 182,60%.”

Selain itu, Otto menjelaskan berdasarkan sektor ekonomi, piutang pembiayaan didominasi oleh perdagangan besar dan ritel, perbaikan dan pemeliharaan mobil dan sepeda motor di 33,57%. Sektor pertanian, kehutanan dan penangkapan ikan berkontribusi 10,46%, diikuti oleh sektor transportasi dan penyimpanan sebesar 7,85%.

Namun, dalam pembiayaan atau partisipasi modal risiko, ada penurunan pembiayaan RP8 miliar atau 2,48% tahun demi tahun (A / A) piutang hingga Rp314 miliar pada September 2024 dibandingkan dengan RP322 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

“Untuk NPF mendaftarkan sedikit peningkatan dari 1,48% menjadi 8,87% pada September 2024,” tambah Otto.

Periksa berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *