Kisah Pendiri Buttonscarves dari Usaha Rumahan jadi Brand Lokal Kelas Menengah ke Atas

PORTALTERKINI, Jakarta – Perdagangan Hijab dan Pakaian Muslim di Indonesia adalah salah satu urusan bisnis jilbab yang menjanjikan dan telah diberikan oleh mayoritas Indonesia di antara Muslim. 

Salah satu bisnis yang paling sukses adalah karena menyentuh pasar ini, Batonscrives, merek mode Muslim lokal, yang sekarang di seluruh dunia dan dapat dipotong untuk triliun rupee. 

Bisnis ini dibangun oleh seorang pengusaha wanita Linda Anggringh. Dia adalah lulusan Departemen Ekonomi Indonesia pada tahun 2013 dan mendapat kesempatan untuk bekerja di perusahaan perbankan, sampai pemerintah akhirnya membuat bisnisnya sendiri. 

Pada 2015, gagasan membuka bisnis jilbab setelah kembali dari UMRA, seorang wanita yang lahir pada tahun 1991. Perspektif komersial mereka muncul ketika mereka berjuang untuk menemukan jilbab yang nyaman dan menurut selera mereka. 

“Di masa lalu, orang -orang berpikir bahwa jilbab adalah model yang terlihat tua dan tidak nyaman.

Linda memulai bisnisnya dengan garasi rumah, diisi dengan empat lemari di komputer dan rak, dan dia merancang gaya jilbabnya sesuai dengan seleranya. 

Tombol bisnis dinamai dari tombol bahasa Inggris, yang digunakan untuk ragu untuk memilih jawabannya. Kemudian, karena dia menjual syal dan kerudung, dia menambahkan kata syal di belakangnya.  

Kemudian, pada tahun 2016, Butoncarves memulai perjalanan online dan berhasil menerima pelanggan tidak hanya dari Indonesia tetapi juga dari Malaysia dan Singapura. 

Selain itu, dengan sukses besar, tombol memperluas lini produk tidak hanya di dupatta dan hijab tetapi juga tas, bros dan aksesoris fesyen. 

Sejak 2018, Butoncarves telah memperluas sayap di toko -toko offline, dengan lebih dari 50 toko di pusat perbelanjaan di seluruh Indonesia dan 6 toko di Malaysia. 

Dengan proses jilbab dan mode premiumnya, sekarang produk -produk tombol telah menjadi tidak hanya dalam bentuk kain, tetapi telah menjadi simbol kemewahan, Rp 475.000 dengan harga jilbab.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *